Tanya Nabila - Rutinitas menyusui adalah kegiatan yang akan dilakukan oleh para ibu setelah melahirkan bayinya. Setiap saat ibu harus terjaga untuk menyusui buah hatinya. Pagi, siang, sore, malam, bahkan berpuluh-puluh kali dalam satu hari. Hal ini adalah kewajiban seorang ibu yang harus dijalankan dan dipenuhi untuk memberikan penghidupan kepada bayinya yang hanya bergantung pada air susu ibunya.
Bayi yang baru lahir sampai dengan usia 6 bulan, masih belum makan apa-apa. Bayi hanya akan minum ASI saja dari ibunya, sehingga gizi yang diperoleh bayi berasal dari makanan apa saja yang dikonsumsi ibunya. Bahkan ibu harus rela untuk menghindari beberapa makanan yang bisa membahayakan pencernaan bayinya, seperti makanan pedas, berminyak, dan lain-lain.
Jika mengikuti tradisi orang Jawa, makanan ibu yang baru melahirkan adalah hanya makan nasi dengan sayuran hijau saja. Tidak boleh makan menu yang lainnya. Padahal ibu masih boleh makan menu lain asalkan tidak membahayakan bayinya.
Kemajuan perkembangan bayi yang masih full ASI bisa dilihat dari kalender perkembangan bayi saat bayi menjalani Posyandu. Bayi yang sehat harus mengalami perkembangan sesuai dengan buku perkembangannya. Jika masih ada masalah, maka semua perbaikan gizi akan dikembalikan kepada pola makan si ibu.
Begitu pentingnya ASI untuk bayi, sehingga sangat beruntung sekali para wanita yang akan menjadi seorang ibu. Rutinitas menyusui ini akan memberikan banyak manfaat bukan hanya kepada bayinya saja, melainkan juga kepada ibunya. Ibu dan anak akan lebih sehat, terjalin ikatan bayin yang sangat dekat, serta ibu dan bayi akan selalu bahagia.
Buah-buahan untuk program MPASI 6 bulan pertama
Rutinitas menyusui disarankan untuk dilakukan penuh selama 2 tahun lamanya kepada bayi. Ini adalah pemberian ASI yang sangat direkomendasikan agar bayi bisa mendapatkan kebutuhan ASI secara cukup. Namun selama masa ASI sampai usia 2 tahun tersebut, bayi sudah bisa mengonsumsi makanan selain ASI melalui program MPASI di usia mulai 6 bulan. Di usia ini, MPASI pertama akan dilakukan.
Bayi usia di atas 6 bulan harus dilatih organ pencernaannya dengan mengenalkan jenis-jenis makanan, untuk itulah ada istilah MPASI atau Makanan Pendamping Air Susu Ibu. MPASI pertama akan dimulai saat bayi berusia 6 bulan.
Untuk mulai mengenalkan berbagai makanan pendamping untuk bayi, ibu bisa memberikan makanan berupa makanan sehat, yakni buah-buahan dan sayuran yang harus sudah dihaluskan. Bisa membuat sendiri dengan cara diblender atau membeli langsung makanan khusus bayi.
Adapun dimulai dengan buah-buahan yang sehat, yakni :
- Pisang
Buah ini menjadi buah favorit ibu yang akan pertama kali diberikan kepada bayi di masa MPASI pertamanya. Kandungan vitamin B dan C, asam folat, kalium, omega 3, dan nutrisi akan menjadi sumber kalori yang baik untuk bayi. - Pepaya
Buah MPASI kedua yang direkomendasikan adalah pepaya. Buah ini memiliki tekstur yang sama dengan pisang, sangat mudah dihaluskan dan mudah dicerna bayi. Fungsi dari kandungan vitamin dalam buah ini bisa meningkatkan sistem metabolisme tubuh. - Jeruk
Buah ini memiliki kandungan 75% vitamin C yang sangat berguna untuk meningkatkan kekebalan tubuh bayi. - Mangga
Rasa manis pada mangga sangat disukai oleh bayi. Selain itu kandungannya juga sangat banyak, yakni Vitamin A, B, C, E, K, serta kaya akan serat. - Anggur
Buah ini juga sangat bagus sebagai makanan pendamping ASI di 6 bulan pertamanya, karena kandungan vitamin, air, dan kalorinya yang cukup baik. - Buah pir
Buah ini dikenal memiliki kandungan air yang sangat banyak sehingga sangat baik untuk pencernaan bayi. - Apel
Buah ini tidak pernah ketinggalan sebagai salah satu pilihan buah sehat yang bisa dikonsumsi oleh siapapun, termasuk bayi berusia 6 bulan. Manfaatnya adalah untuk meningkatkan kekebalan tubuh, mendukung perkembangan tulang, serta gigi. - Melon
Buah ini mengandung vitamin A, B, C, K, serta omega 3 yang sangat baik untuk kesehatan mata bayi - Kiwi
Memang sangat jarang dijumpai, namun buah ini sangat bermanfaat untuk bayi karena kandungan vitamin C yang lebih dari 100%. - Alpukat
Kandungan asam lemak di dalam buah ini sangat baik untuk mendukung pertumbuhan bayi.
Buah-buahan pendukung program MPASI di atas adalah buah-buahan sehat yang direkomendasikan. Berikan yang terbaik untuk bayi agar progres kalender perkembangan bayi memuaskan dan bayi menjadi lebih siap serta sehat dalam menjalani program MPASi pertamanya dan MPASI selanjutnya.
Posting Komentar untuk "Apa Saja Buah yang Boleh untuk MPASI 6 Bulan? Berikut Jawabannya"